Sablon kaos merupakan salah satu teknik mencetak gambar atau tulisan pada sebuah bidang kain. Teknik sablon ini pun juga bisa digunakan pada bidang kertas, plastik dan bidang lainnya. Akan tetapi yang populer memang digunakan pada industri pembuatan fashion. Awal kemunculan sablon ini datang dari China, kemudian berkembang di Jepang. Di negara Jepang, sablon digunakan untuk mencetak desain pada kain kimono. Selanjutnya berpindah negara Eropa dan dipatenkan disana. Perkembangan zaman yang terus mengalami kemajuan membuat teknik sablon semakin terkenal diberbagai negara. Dan Indonesia tak luput dari sentuhan sablon pada industri fashionnya. Industri fashion sekarang ini memang tidak bisa dipisahkan dari yang namanya proses penyablonan. Karena dengan digunakannya sablon maka fashion-fashion yang dibuat akan semakin menarik dan unik. Kaos distro yang terkenal pun banyak yang memakai sablon untuk mencetak gambar dan tulisan. Bisa dikatakan kaos distro juga tidak bisa lepas dari pengaruh sablon.
Teknik sablon sendiri ada berbagai macam. Mulai dari teknik manual, digital printing, polyflex, otomatis dan masih banyak lainnya. Selama industri sablon kaos tetap digandrungi banyak orang. Kemungkinan besar akan lahir teknik-teknik penyablonan baru tetap akan bertambah. Selain proses sablon, masih ada cara yang bisa digunakan untuk mencetak gambar atau tulisan pada media kain. Yakni dengan menggunakan teknik bordir. Jika sablon menggunakan tinta yang berwarna-warni, maka bordir menggunakan benang khusus yang dijahit merata membentuk pola desain. Biasanya bordir ini digunakan pada kaos polo atau kemeja dengan logo kecil.
Untuk sablonnya sendiri ada berbagai jenis yang bisa dipilih sesuai kebutuhan dan keinginan konsumen. Dibawah ini ada jenis-jenis sablon yang biasanya dipakai untuk membuat sablon pada kaos.
-
Plastisol
Termasuk jenis sablon berbasis minyak atau solven base. Dimana sablon ini tidak bisa kering tanpa bantuan alat khusus. Untuk hasilnya sablon ini sangat baik dan hampir serupa dengan desain yang dibuat. Biasanya digunakan untuk membuat kaos distro. Sehingga tidak heran jika harga sablon plastisol ini lebih mahal.
-
Rubber
Sering disebut sablon karet. Hal ini dikarenakan hasil sablonnya ketika ditarik akan melar dan sedikit terasa kenyal jika disentuh. Karena sablon rubber ini mudah dijumpai dan harganya terjangkau. Membuat sablon ini banyak diminati oleh konsumen yang ingin menbuat sablon kaos. Meskipun harganya tergolong murah namun kualitasnya tetap terbaik.
-
Glow In The Dark
Sesuai dengan namanya, jenis sablon yang satu ini memang bisa memancarkan cahaya ketika dibawa ditempat gelap. Sablon ini terkenal dipakai untuk pembuatan kaos distro dengan tampilan yang unik. Karena terbuat dari campuran fosfor dan bahan baku sablon lainnyalah, sablon glow in the dark ini bisa memancarkan cahayanya.
-
Glitter
Jenis sablon ini juga bisa memantulkan cahaya kerlap kerlip. Sablon jenis ini biasanya dipakai untuk membuat sablon pada kaos anak-anak supaya lebih menarik.
-
Pigmen
Tinta sablon ini mampu terserap kedalam kain sehingga permukaan kain tetap terlihat rata meskipun sudah disablon. Sayangnya sablon ini hanya bisa dipakai pada kain dengan warna cerah saja. Karena kain warna gelap akan mengalahkan tinta sablon pigmen itu sendiri.
-
Superwhite
Hampir sama dengan sablon pigmen yang sablonnya bisa diserap oleh kain. Namun sablon superwhite ini bisa digunakan menyablon kain dengan warna gelap.
Nah demikianlah jenis-jenis sablon yang sering digunakan untuk membuat kaos. Di Amanah Garment kami juga bisa membuat dengan baik sablon kaos pesanan konsumen.
